Seorang anak berusia 9 tahun merasa kecewa karena gagal memenangkar perlombaan di sekolahnya.la mulai merasa ku rang mamp u diban dingkan denga n teman-ten mbaan yang berhasil meraih prestasi.Dalam konteks teori perkemba ngan psikososi al Erikson, perasaan anak ini paling mungkin menunjukkar adanya ancaman terhadap aspek apa dalam perkembanga n dirinya? A . Perasaan inisiatif B . Harga diri C . Identitas diri D . Kemandirian

Jawaban yang paling tepat adalah **B. Harga diri**.<br /><br />Berikut penjelasannya berdasarkan teori perkembangan psikososial Erikson:<br /><br />Anak usia 9 tahun berada dalam tahap *Industry vs. Inferiority* (Ketekunan vs. Rasa Rendah Diri). Pada tahap ini, anak-anak mulai mengembangkan kompetensi dan keterampilan melalui interaksi sosial, terutama di lingkungan sekolah. Keberhasilan dalam menyelesaikan tugas dan mendapatkan pengakuan atas usaha mereka akan menumbuhkan rasa **industri** (perasaan cakap, produktif, dan percaya diri). Sebaliknya, kegagalan atau kurangnya apresiasi dapat menyebabkan rasa **inferioritas** (rendah diri).<br /><br />Anak yang merasa kurang mampu dibandingkan teman-temannya karena gagal dalam perlombaan sedang mengalami ancaman terhadap **harga dirinya**. Kegagalan tersebut membuatnya meragukan kemampuannya dan merasa rendah diri di hadapan teman-temannya yang berprestasi. <br /><br />Meskipun pilihan lain berkaitan, namun kurang tepat:<br /><br />* **A. Perasaan inisiatif:** Inisiatif lebih berkaitan dengan tahap sebelumnya (*Initiative vs. Guilt*), di mana anak-anak belajar untuk memulai aktivitas dan mengeksplorasi lingkungannya.<br />* **C. Identitas diri:** Identitas diri berkembang pada masa remaja, di mana individu mencari jati dirinya dan peran mereka dalam masyarakat.<br />* **D. Kemandirian:** Kemandirian memang berkembang di usia sekolah, tetapi inti permasalahan anak ini bukan pada ketidakmampuannya melakukan sesuatu sendiri, melainkan pada persepsinya terhadap kemampuan dirinya dibandingkan orang lain, yang berdampak pada harga dirinya.<br />